MONONDOK.COM,Luwuk—PUPR Banggai bakal membangun rumah potong hewan di eks lokasi Pasar Simpong Luwuk, yang terbakar pada Senin 12 Mei 2025 silam.
Kepastian rencana PUPR Banggai membangun rumah potong ruminansia dan unggas ini diakui Kepala Bidang Penataan Bangunan dan Infrastruktur Permukiman PUPR Banggai, Ir I Putu Jati Arsana, ST,MT.
Ia, mengatakan, rumah potong ruminansia dan unggas akan dibangun bertahap, dengan anggaran tahap I sekitar Rp 1,5 miliar.
Jati Arsana, mengakui, anggaran tersebut terbagi atas dua kegiatan yakni jasa konsultasi pengawasan pembangunan rumah potong hewan dan rumah potong unggas sebesar Rp 75 juta, dan pembangunan rumah potong hewan dan rumah potong unggas dengan pagu anggaran Rp 1.499.382.069.
Kedua kegiatan itu akan dilaksanakan dengan metode pemilihan penyedia pengadaan langsung dan tender.
Jati Arsana, menjelaskan, konstruksi bangunan rumah potong ruminansia dan unggas akan dibangun seluas 43 x 18 meter di lahan dekat muara Sungai Jole, tepatnya di antara jembatan kayu untuk pejalan kaki dan jembatan Jole yang terletak di pesisir pantai pasar Simpong. Bangunan seluas itu nantinya akan menampung lima sampai enam ekor ternak sapi yang siap potong.
Ia menjelaskan, total anggaran untuk membangun rumah potong ruminansia dan unggas yang sesuai standar sekitar Rp 3 milliar. Mengingat keterbatasan anggaran, sehingga fasilitas ini dibangun bertahap. “Belum ditentukan apakah yang akan dibangun duluan untuk ruminansia atau unggas, namun anggaran Rp 1,5 miliar cukup untuk rumansia hingga fungsional,” katanya.
Jati Arsana juga menjelaskan, bahwa rumah potong hewan tersebut akan dilengkapi dengan IPAL atau Instalasi Pengolahan Air Limbah, agar limbah darah maupun jeroan ternak dapat disaring dengan baik sebelum mengalir ke muara sungai.

Amatan media ini, lahan di Pasar Simpong Luwuk yang mengalami kebakaran telah di- landclearing oleh pemda Banggai.
Bupati Banggai, Amirudin Tamoreka, didampingi Plt Kepala Dinas PUPR Banggai, Dewa Supatriagama dan Kepala Bidang PBIP Ir I Putu Jati Arsana, bahkan telah meninjau langsung pasar Simpong itu pada 11 Juni 2025.
Sehari sebelumnya, pada Selasa 10 Juni 2025, PUPR Banggai telah memulai melaksanakan pembersihan bekas bekas kebakaran pada lapak –lapak pasar Simpong Luwuk tersebut.
Plt Kepala Dinas PUPR Banggai, Dewa Supatriagama, terlihat berada di lokasi saat sebuah alat berat melakukan land clearing, termasuk membuat saluran drainase yang bermuara ke muara sungai Jole.
Jati Arsana, mengatakan, PUPR Banggai turut hadir menangani pasar Simpong Luwuk tersebut dari sisi pengembangan kawasan dan penataan infrastrukturnya.
Nah, salah satu infrastruktur konstruksi yang akan segera dibangun adalah rumah potong hewan dan rumah potong unggas tersebut. ***

















